Judul Buku | : | Pendidikan Anti Korupsi | |
Pengarang | : | Suradi, SE, MPd, Akuntan | |
Penerbit | : | Gava Media | |
Cetakan | : | Cetakan Ke-1 | |
Tahun Terbit | : | 2014 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | 314 | |
Kertas Isi | : | HVS | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 16 x 23 | |
Berat | : | 500 | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp 67,000 | diskon 15% |
Bayar | : | Rp 56.950 | |
Stock | : | 1 |
Pendidikan Anti Korupsi
Pengarang : Suradi, SE, MPd, Akuntan
Penerbit : Gava Media
DAFTAR ISI
Pengarang : Suradi, SE, MPd, Akuntan
Penerbit : Gava Media
DAFTAR ISI
PENDIDIKAN ANTIKORUPSI UNTUK KITA SEMUA
Tujuan Pembelajaran
A. Pendidikan Antikorupsi di Italia
B. Pendidikan Antikorupsi di Macao
C. Pendidikan Antikorupsi di Moldova
D. Pendidikan Antikorupsi di Colombia
E. Pendidikan Antikorupsi di USA
F. Pendidikan Antikorupsi di Zambia
G. Pendidikan Antikorupsi di Brasil
H. Latihan
Tujuan Pembelajaran
A. Pendidikan Antikorupsi di Italia
B. Pendidikan Antikorupsi di Macao
C. Pendidikan Antikorupsi di Moldova
D. Pendidikan Antikorupsi di Colombia
E. Pendidikan Antikorupsi di USA
F. Pendidikan Antikorupsi di Zambia
G. Pendidikan Antikorupsi di Brasil
H. Latihan
PENGERTIAN KORUPSI
Tujuan Pembelajaran
A. Asal-Usul Kata Korupsi
B. Pengertian "Korupsi" Menurut Sejumlah Negara
C. Pengertian "Korupsi" Menurut UU Nomor 3 Tahun 1971 dan KUHP
D. Pengertian Korupsi Menurut UU No.3 1/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
E Pengertian Korupsi Menurut Masyarakat Trans paransi Indonesia (MTI)
F. Pengertian "Korupsi" Menurut Handbook on Fighting Corruption -The Centre for Democracy and Governance
G. Pengertian Korupsi MenurutArtide 8 of the Convention Against Transnational Organized Crime.
H. Pengertian Korupsi Menurut Bank Dunia (World Bank)
Tujuan Pembelajaran
A. Asal-Usul Kata Korupsi
B. Pengertian "Korupsi" Menurut Sejumlah Negara
C. Pengertian "Korupsi" Menurut UU Nomor 3 Tahun 1971 dan KUHP
D. Pengertian Korupsi Menurut UU No.3 1/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
E Pengertian Korupsi Menurut Masyarakat Trans paransi Indonesia (MTI)
F. Pengertian "Korupsi" Menurut Handbook on Fighting Corruption -The Centre for Democracy and Governance
G. Pengertian Korupsi MenurutArtide 8 of the Convention Against Transnational Organized Crime.
H. Pengertian Korupsi Menurut Bank Dunia (World Bank)
TINDAK PIDANA KORUPSI
Tujuan Pembelajaran
A. Korupsi Yang Merajalela
B. Lingkup UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Tindak Pidana Korupsi
C. Korupsi Yang Terkait Dengan Kerugian Negara
D. Korupsi Yang Terkait Dengan Suap-Menyuap
E. Korupsi Yang Terkait Dengan Penggelapan Dalam Jabatan
F. Korupsi Yang Terkait Dengan Perbuatan Pemerasan
G. Korupsi Yang Terkait Dengan Perbuatan Curang
H. Tindak Pidana Lain Yang Berkaitan Dengan Tindak Pidana Korupsi
I. Latihan
Tujuan Pembelajaran
A. Korupsi Yang Merajalela
B. Lingkup UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Tindak Pidana Korupsi
C. Korupsi Yang Terkait Dengan Kerugian Negara
D. Korupsi Yang Terkait Dengan Suap-Menyuap
E. Korupsi Yang Terkait Dengan Penggelapan Dalam Jabatan
F. Korupsi Yang Terkait Dengan Perbuatan Pemerasan
G. Korupsi Yang Terkait Dengan Perbuatan Curang
H. Tindak Pidana Lain Yang Berkaitan Dengan Tindak Pidana Korupsi
I. Latihan
GRATIFIKASI
A. Ketentuan Gratifikasi
B. Pelaporan Gratifikasi
C. Tata Cara Pelaporan Gratifikasi
D. Contoh Kasus Gratifikasi
E. Perbedaan Suap dan Gratifikasi
F. Himbauan Pimpinan KPKTerkait Gratifikasi
G. Program Pengendalian Gratifikasi Kementerian Keuangan
H. Gratifikasi Yang Tidak Perlu Dilaporkan
I. Latihan
A. Ketentuan Gratifikasi
B. Pelaporan Gratifikasi
C. Tata Cara Pelaporan Gratifikasi
D. Contoh Kasus Gratifikasi
E. Perbedaan Suap dan Gratifikasi
F. Himbauan Pimpinan KPKTerkait Gratifikasi
G. Program Pengendalian Gratifikasi Kementerian Keuangan
H. Gratifikasi Yang Tidak Perlu Dilaporkan
I. Latihan
SEGITIGA KECURANGAN (FRAUDTRIANGLE)
Tujuan Pembelajaran
A. Pengertian Segitiga. Kecurangan
B. Faktor Pendorong Untuk Melakukan Korupsi/Kecurangan
C. Segitiga Kecurangan
D. Kecurangan Laporan Keuangan (Financial Statement Fraud)
E. Daftar Istilah Penting
F. Latihan
Tujuan Pembelajaran
A. Pengertian Segitiga. Kecurangan
B. Faktor Pendorong Untuk Melakukan Korupsi/Kecurangan
C. Segitiga Kecurangan
D. Kecurangan Laporan Keuangan (Financial Statement Fraud)
E. Daftar Istilah Penting
F. Latihan
SKEMA KECURANGAN (Fraud Scheme)
Tujuan Pembelajaran
A Pengertian Kecurangan (fraud)
Penjelasan gambar : 6-2
B. Evolusi dari Kecurangan (Evolution ofATypical Fraud)
C. Daftar Istilah Penting
D. Latihan
Tujuan Pembelajaran
A Pengertian Kecurangan (fraud)
Penjelasan gambar : 6-2
B. Evolusi dari Kecurangan (Evolution ofATypical Fraud)
C. Daftar Istilah Penting
D. Latihan
PENG EN DALIAN INTERN UNTUK MENDETEKSI DAN
Tujuan Pembelajaran
A. Pengertian Pengendalian Intern
B. Keterbatasan Pengendalian Intern
C. Yang Bertanggung Jawab Terhadap Pengendalian Intern
D. Komponen dari Pengendalian Intern Menurut COSO
E. Sejarah COSO
F. Latihan
Tujuan Pembelajaran
A. Pengertian Pengendalian Intern
B. Keterbatasan Pengendalian Intern
C. Yang Bertanggung Jawab Terhadap Pengendalian Intern
D. Komponen dari Pengendalian Intern Menurut COSO
E. Sejarah COSO
F. Latihan
PERAN MASYARAKAT DALAM PEMBERANTASAN KORUPSI MELALUI PENIUP PELUIT
Tujuan Pembelajaran
A. Pengertian Peniup Peluit
B. Karateristik Peniup Peluit
C. Justifikasi Terhadap Peniup Peluit
D. Mengembangkan Kebijakan Whistle Blowing
E. Peraturan Menteri Keuangan Tentang Whistleblowing
F. Kesimpulan
G. Latihan
Tujuan Pembelajaran
A. Pengertian Peniup Peluit
B. Karateristik Peniup Peluit
C. Justifikasi Terhadap Peniup Peluit
D. Mengembangkan Kebijakan Whistle Blowing
E. Peraturan Menteri Keuangan Tentang Whistleblowing
F. Kesimpulan
G. Latihan
KONVENSI PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA UNTUK MEMBERANTAS KORUPSI
A. Kepedulian PBBTerhadap Pemberantasan Korupsi
B. Tujuan Konvensi PBB Untuk Memberantas Korupsi
C. Penggunaan Istilah yang digunakan dalam Konvensi PBB untuk memberantas Korupsi
D. Pokok-Pokok Bahasan dari Konvensi Memberantas Korupsi (Highlights ofThe Convention Against Corruption)
E. Daftar Istilah Penting
F. Latihan
A. Kepedulian PBBTerhadap Pemberantasan Korupsi
B. Tujuan Konvensi PBB Untuk Memberantas Korupsi
C. Penggunaan Istilah yang digunakan dalam Konvensi PBB untuk memberantas Korupsi
D. Pokok-Pokok Bahasan dari Konvensi Memberantas Korupsi (Highlights ofThe Convention Against Corruption)
E. Daftar Istilah Penting
F. Latihan
SARBANES OXLEY-ACT (SOA/SOX)
Tujuan Pembelajaran
A. Sejarah Sarbanes Oxley Act (SOA)
B. Pengaturan dan Pengawasan Perusahaan
C. Kronologi Skandal Enron
D. Pendekatan "CARROT" ATAU "STICK"
E. Legalisasi Sarbanes-Oxley Act (SOA)
F. Isi Ringkas dari SOA
G. Securities Exchange Commission (SEC) Menguatkan SOA
H. Daftar istilah penting
I. Latihan
Tujuan Pembelajaran
A. Sejarah Sarbanes Oxley Act (SOA)
B. Pengaturan dan Pengawasan Perusahaan
C. Kronologi Skandal Enron
D. Pendekatan "CARROT" ATAU "STICK"
E. Legalisasi Sarbanes-Oxley Act (SOA)
F. Isi Ringkas dari SOA
G. Securities Exchange Commission (SEC) Menguatkan SOA
H. Daftar istilah penting
I. Latihan
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
LAMPIRAN
Share This Article
0 comments:
Posting Komentar