MIXED METHODOLOGY (Mengkombinasikan Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif)

MIXED METHODOLOGY (Mengkombinasikan Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif)

Judul	:	MIXED METHODOLOGY (Mengkombinasikan Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif)
Pengarang	:	Abbas Tashakkori & Charles Teddlie
Penerbit	:	Pustaka Pelajar
ISBN	:	978-602-8764-37-7
Cetakan Ke	:	1
Tahun Terbit	:	2010
Bahasa	:	Indonesia
Jumlah Halaman	:	xxii + 305
Kertas Isi	:	HVS
Cover	:	Soft
Ukuran	:	14 x 21 cm
Berat	:
Kondisi	:	Baru
Harga	:	Rp. 55.000
Bayar	:	Rp. 47.000
Stock	:	1

DAFTAR ISI :

BAGIAN I. PARADIGMA DAN POLITIK PENELITIAN

BAB 1. PRNGANTAR UNTUK KAJIAN METODE CAMPURAN DAN MODEL CAMPURAN DALAM ILMU PERILAKU SOSIAL

Perang paradigma dan munculnya metodologi campuran

Contoh perang paradigma
Akhir perang paradigma dan munculnya metode campuran
Permasalahan mutakhir

Penjelasan lebih rinci tentang perang paradigma

Penghilangan prasangka logika positivisme setelah perang dunia kedua
Perkembangan posisi post-positivisme
Munculnya pengaruh konstruktivisme, diikuti dengan perang paradigma
Pragmatisme dan Tesis kecocokan

Evolusi Pendekatan Metodologis dalam ilmu perilaku sosial

Tahapan umum evolusi dalam ilmu perilaku sosial
Pembagian kajian dengan pendekatan-pendekatan metodologis yang berbeda

BAB 2. PRAGMATISME DAN PILIHAN STRATEGI PENELITIAN

Kediktatoran Pertanyaan Penelitian (Bukannya Paradigma atau Metode)

Perbandingan Antara Paradigma

Penolakan salah ssatu dari dua paradigma
Tahapan penelitian: penggunaan logika induktif dan deduktif
Relativisme epistemologis: penggunaan sudut pandang subjektif dan objektif
Peranan nilai (aksiologi)
Pertimbangan ontologi dan kausalitas
Daya tarik intuisi pragmatisme

Rumusan Masalah Berhubungan dengan Pendekatan Metode Tunggal

Perbandingan bentuk dasar metode tunggal
Apakah bentuk dasar dua metode tunggal sebenarnya berlawanan?
Perbandingan bentuk dasar metode tunggal: manipulasi variabel
Perbandingan bentuk dasar metode tunggal: Metode tunggal alamiah dan metode tunggal terkontrol
Perbandingan bentuk dasar metode tunggal: penelitian konfirmatif dengan penelitian eksploratif

Klasifikasi Teknik Pengumpulan data tradisional dalam ilmu perilaku sosial

BAB 3. PERSOALAN DASAR PENELITIAN PADA KAJIAN METODE CAMPURAN DAN STUDI MOEL CAMPURAN

Kekurangan dari metode tunggal: Beragam ketidaksempurnaan

Persoalan Desain Penelitian dalam Studi Metode Campuran

Nilai penting triangulasi
Apa yang dimaksud dengan istilah desain metode campuran?
Desain-desain metode campuran dengan status sepadan
Desain metode campuran dominan-kurang dominan
Desain metode campuran berurutan
Desain metode campuran sejajar/ bersamaan
Kajian dengan pendekatan beragam bertingkat

Persoalan Desain Penelitian dam Model Kajian Campuran

Kepercayaan yang berlebihan pada satu metode: bentuk campuran melampui tingkat metode
Kajian model campuran; suatu alternatif ke desain metode campuran
Kajian murni dan bentuk campuran Patton
Pembagian kajian model campuran (aplikasi tunggal dalam tahap penelitian)
Dua kategori umum kajian model

BAGIAN II. METODE DAN STRATEGI PENELITIAN

BAB 4. PENGAMBILAN SAMPEL, PENGUKURAN DAN KUALITAS KESIMPULAN

Komponen bagian metode

Pengambilan Sampel dan Generalisasi Kualitas Inferensi

Pengambilan sampel dan generalisasi (validitas eksternal, kemampuan untuk dipindahkan) suatu hasil
Validitas internal dan kredibilitas kesimpulan
Pengambilan sampel dan validitas internal kesimpulan penelitian
Sampel acak dan sampel terencana
Jenis-jenis sampel dan prosedur pemilihannya

Kualitas Pengukuran dan Kualitas Kesimpulan

Kualitas Informasi/ Data: Perspektif Kuantitatif

Skala-skala pengukuran
Masalah dalam pengukuran: validitas dan reliabilitas
Penentuan validitas pengukuran
Menentukan reliabilitas pengukuran

Kualitas Inferensi/ Kesimpulan: Perspektif Kuantitaif

Kualitas Data dan Inferensi: Perspektif kualitatif

BAB 5. STRATEGI PENGUMPULAN DATA DAN PROSEDUR PENELITIAN

Pendekatan Tradisional dan Pendekatan Alternatif dama Pengumpulan Data

Pengumpulan data dengan strategi terencana
Pengaruh pengumpulan data pada perilaku atau respons partisipan

Strategi pengumpulan Data

Menanyakan individu terkait informasi dan pengalaman: teknik pelaporan pribadi (Self-report)
Melihat apa yang dilakukan orang; Metode pengamatan
Menanyai individu tentang relasi mereka dengan lainnya: sosiometri
Penggunaan data yang terkumpul dan didokumentasikan pihak lain: data arsip dan meta-analisis

BAB 6. ALTERNATIF ATAS STRATEGI ANALISIS DATA TRADISIONAL

Analisis Data Kuantitatif Tradisional

Metode deskriptif
Metode Inferensial
Univarian versus metode multivarian

Analisis Data Kualitatif Tradisional

Penekanan pada pengembangan kategori atau tema
Contoh tema analisis a priori
Contoh analisis tema yang muncul

Strategi Analisis untuk Kajian metode Campuran

Analsis data campuran secara bersamaan
Urutan analisis kualitatif-kuantitatif
Urutan analisis kuantitatif-kualitatif

BAGIAN III. PENERAPAN, CONTOH, DAN ARAH MASA DEPAN PENELITIAN MODEL CAMPURAN

BAB 7. CONTOH RANCANGAN MODEL CAMPURAN

Penelitian konfirmatif

Kajian eksploratif

BAB 8. CONTOH LANJUTAN DESAIN MODEL CAMPURAN

Contoh Kajian Model Campuran Paralel (jenis VIII)

Contoh Kajian Model Campuran Berurutan

Contoh Setahap Demi Setahap Desain Model Campuran Sederhana Dan Kompleks Dalam kajian Tunggal

Rancangan LSES-I dan LSES-II
Rancangan LSES-III hingga LSES-V
Kajian kuantitatif murni
Kajian murni kualitatif
Studi campuran jenis-I: penyelidikan konfirmatif, data/ operasionalisasi kualitatif, analisis dan inferensi statistik
Rancangan campuran jenis-II: penyelidikan konfirmatif, data/ operasionalisasi kualitatif, analisis dan inferensi kualitatif
Rancangnan Campuran jenis-III: penyelidikan eksploratif, data/ operasionalisasi kuantitatif, analisis dan inferensi statistik
Rancangan Campuran Jenis-IV: Penyelidikan eksploratif, Data/ operasionalisasi kualitatif, analisis dan inferensi statistik
Rancangan Campuran Jenis-V: penyelidikan konfirmatif, Data/ operasionalisasi kuantitatif, analisis dan inferensi kualitatif
Rancangan Campuran Jenis-VI: Penyelidikan eksploratif, data/ operasionalisasi kuantitatif, analisi dan inferensi kualitatif

BAB 9. KESIMPULAN DAN PERSPEKTIF MASA DEPAN

KEMBALI KE HALAMAN AWAL

Share This Article